2 Tawarikh 10:19
Konteks10:19 Demikianlah mulanya orang Israel memberontak terhadap keluarga Daud sampai hari ini.
2 Tawarikh 10:1
KonteksKisah Para Rasul 11:26
Konteks11:26 Mereka tinggal bersama-sama dengan jemaat itu satu tahun lamanya, sambil mengajar banyak orang. Di Antiokhialah murid-murid itu a untuk pertama kalinya b disebut Kristen 2 .
Kisah Para Rasul 12:20
KonteksKisah Para Rasul 12:1
Konteks[10:1] 1 Full Life : PECAHNYA KERAJAAN ITU.
Nas : 2Taw 10:1
Pasal ini menandakan saat ketika kerajaan Israel terbelah dua menjadi dua kerajaan (ayat 2Taw 10:15-19;
lihat cat. --> 1Raj 12:20;
lihat cat. --> 1Raj 12:24).
[atau ref. 1Raj 12:20,24]
Kerajaan utara disebut Israel, kerajaan selatan Yehuda. Aliran utama sejarah Ibrani sepanjang kitab ini selalu dipandang sebagai kerajaan selatan Yehuda. Penulis sedikit sekali membahas kerajaan utara, tetapi memusatkan perhatian kepada kerajaan selatan karena tiga alasan:
- (1) Rakyat Yehuda merupakan sebagian besar orang Yahudi pasca-pembuangan yang kembali ke Palestina dan untuknya Tawarikh ditulis;
- (2) Yehuda tetap merupakan pusat penyembahan Tuhan Allah; dan
- (3) raja-raja Yehuda menjadi keturunan Daud dan dengan demikian bagian dari janji perjanjian.
[11:26] 2 Full Life : MURID-MURID ITU UNTUK PERTAMA KALINYA DISEBUT KRISTEN.
Nas : Kis 11:26
Kata "Kristen" (Yun. _christianos_) hanya digunakan tiga kali dalam PB (Kis 11:26; 26:28; 1Pet 4:16). Pada mulanya istilah ini berarti seorang hamba atau pengikut Kristus. Dewasa ini telah menjadi istilah umum yang kehilangan arti aslinya dari PB. Nama ini seharusnya menunjuk kepada nama Penebus kita (Rom 3:24), ide tentang hubungan intim kita dengan Kristus (Rom 8:38-39) dan pikiran bahwa kita menerima Dia sebagai Tuhan kita (Rom 5:1) dan sumber keselamatan kekal (Ibr 5:9). Mengaku nama "Kristen" berarti bahwa Kristus dan Firman-Nya telah menjadi kekuasaan utama kita dan satu-satunya sumber pengharapan kita untuk masa depan (Kol 1:5,27).